--> Skip to main content
×

Wooww...Kacang Panjang Bisa Membesarkan Payudara Wanita Secara Alami

Bagi masyarakat Indonesia, kacang panjang merupakan salah satu jenis sayuran yang sudah tidak asing lagi dan sering dikonsumsi sehari-hari.
Kacang panjang mengandung banyak nutrisi, khasiat kacang panjang juga bisa memperbesar ukuran payudara, kadar glukosa dan mencegah kanker payudara.
Diwilayah beriklim hangat kacang panjang (Vigna unguiculata supspecies sesquipedalis) biasanya mudah tumbuh, terutama negara-negara di Asia tenggara dan Asia selatan.

Tahukan Anda Khasiat Dari Kacang Panjang..?
Didalam kacang panjang terkandung banyak vitamin dan mineral.
Kandungan nutrisi kacang panjang adalah vitamin A, thiamin, riboflavin, niacin, asam panthotenat, vitamin B6, asam folat dan vitamin C.
Sementara itu, deretan mineral yang terkandung di dalam kacang panjang adalah kalsium, zat besi, magnesium, mangan, fosfor, kalium dan natrium.

Dibawah ini beberapa khasiat kacang panjang yang baik untuk kesehatan:
  1. Memperbesar ukuran payudara
    Dalam sebuah penelitian di Indonesia berusaha membuktikan anggapan yang selama ini dipercaya mengenai khasiat kacang panjang untuk memperbesar payudara.
    Berdasarkan penelitian tersebut, hal ini mungkin saja terjadi mengingat kacang panjang mengandung fitoestrogen yang merupakan estrogen alamiah yang terdapat di dalam tanaman.

    Zat kimia yang termasuk jenis fitoestrogen, diantaranya flavonoid(flavon, flavonol, flavanon, isoflavon, dan antosianidin), coumestan, lignan, dan stilben.
    Keberadaan zat kimia fitoestrogen dalam kacang panjang ternyata dapat memacu pertumbuhan sel-sel epitel di payudara jika bergabung dengan reseptor estrogen.
    Proses ini dinamakan efek estrogenik.
    Efek estrogenik tersebut terjadi karena sel epitel payudara sangat responsif terhadap estrogen, yang pada akhirnya dapat memicu perkembangan payudara.

  2. Menurunkan kadar glukosa

    Ujicoba dilakukan dalam upaya mengetahui potensi khasiat kacang panjang untuk menurunkan kadar glukosa atau gula darah.
    Penelitian dilakukan dengan mengekstraksi biji kacang panjang untuk kemudian dianalisis secara ilmiah mengenai sifat antihiperglikemik dan antinosiseptif yang dimilikinya.
    Akan tetapi, penelitian mengenai aktivitas antihiperglikemik dari kacang panjang, masih sebatas pengujian dengan tes toleransi glukosa secara oral pada hewan.
    Belum ada bukti klinis mengenai efek ini pada manusia, sehingga masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut.
Walau potensi manfaat kacang panjang secara medis masih memerlukan penelitian lebih lanjut, kacang panjang sudah lama dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari.
Misalkan untuk sajian makanan, sebagai sayuran hijau maupun hanya dengan mengambil bijinya ketika sudah masak.
Semoga bermanfaat, silahkan dishare bila menurut anda berguna.
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar